Kamis, 25 Maret 2010

Satu Kekurangan Wanita

Ketika Allah menciptakan wanita,

Malaikat datang dan bertanya

"Mengapa begitu lama wahai Allah?"

Allah menjawab, "Sudahkah engkau lihat semua detail yang AKU buat untuk menciptakan mereka?

2 tangan ini harus bisa dibersihkan, tetapi bahannya bukan dari plastik.

Setidaknya terdiri dari 200 bagian, yang bisa digerakkan dan berfungsi baik untuk segala jenis makanan.

Mampu menjaga banyak anak saat bersamaan, punya pelukan yang dapat menyembuhkan sakit hati dan keterpurukan dan semua dilakukannya dengan 2 tangan ini."

Malaikat itu takjub.

"Hanya dengan 2 tangan? Tidak mungkin!!"

Allah menjawab

"Oh...Tidak! !
AKU akan menyelesaikan ciptaan hari ini, karena ini adalah ciptaan favoritKU.

dia juga akan mampu menyembuhkan dirinya sendiri dan bisa bekerja selama 18 jam sehari."

Malaikat mendekat dan mengamati bentuk wanita ciptaan Allah itu.

"Tapi Engkau membuatnya begitu lembut ya Allah?"

"Yah...AKU membuatnya begitu lembut, tapi engkau belum bisa bayangkan kekuatan yang AKU berikan agar mereka dapat mengatasi banyak hal yang luar biasa?"

"Dia bisa berpikir?" tanya malaikat.

Allah menjawab,

"Tak hanya berpikir, dia mampu bernegoisasi. "

Malaikat itu menyentuh dagunya. . .

"Allah, Engkau buat ciptaan ini kelihatannya lelah dan rapuh!

Seolah terlalu banyak beban baginya."

"Itu bukan lelah atau rapuh...
Tapi itu AIR MATA".


"Untuk apa?"tanya malaikat

Allah melanjutkan :

"AIR MATA adalah salah satu cara dia mengekspresikan kegembiraan, kegalauan, cinta, kesepian, penderitaan dan kebahagian.. "

"ENGKAU memikirkan segala sesuatunya.

Wanita ciptaanMU ini akan sungguh menakjubkan! "

"Ya harus . . ! Wanita ini akan mempunyai kekuatan mempesona bagi laki-laki.

Dia dapat mengatasi beban bahkan laki-laki..

Dia mampu menyimpan kebahagiaan dan pendapatnya sendiri.

Dia mampu tersenyum bahkan saat hatinya menjerit.

Mampu menyanyi saat menangis, menagis saat terharu, terharu saat tertawa, bahkan tertawa
saat ketakutan.

Dia berkorban demi orang yang dicintainya.

Dia tidak menolak kalau melihat yang lebih baik.

Dia menerjunkan dirinya untuk keluarganya.

Dia membawa temannya yang sakit untuk berobat.


*CINTANYA TANPA SYARAT*

Dia menangis saat melihat anaknya adalah pemenang.

Dia senang dan tersenyum saat melihat temannya tertawa.

Dia begitu bahagia mendengar kelahiran.

Hatinya begitu sedih saat mendengar berita sakit dan kematian

Tetapi dia selalu punya kekuatan untuk mengatasi hidup,

dia tahu bahwa sebuah ciuman dan pelukan dapat menyembuhkan luka.



Hanya 1 Kekurangan dari Wanita..



DIA LUPA BETAPA BERHARGANYA DIA


_kopas dari email_

0 comments:

Posting Komentar

Pengikut

Mengenai Saya

Foto saya
Hanya seorang muslimah yang berharap selalu berada di jalanNYA..

Jadwal Shalat

Hits Counter

Website counter

KONTAK YM